Sedang Digodhog! Uklam-Uklam Ngalam Akan Menjadi Board Game Asli Daerah Malang yang Pertama [Wawancara]
- HeadlineKabar GameKomunitas
- June 20, 2018
- 356
- 5 minutes read
Kecil-kecil cabe rawit. Itulah istilah yang mungkin pantas disematkan untuk BG Tavern Malang. Belum setahun setelah berdiri, board game library yang ada di HD’R Comic Café Malang tersebut tampaknya sudah siap menyapa board gamer nusantara dengan karya perdana mereka, lho!
Diberi judul Uklam-uklam Ngalam, game buatan teman-teman Outcast Malang tersebut mengajak pemain untuk menelusuri kota terbesar kedua di Jawa Timur ini dengan cara yang asyik. Nah, pertengahan Mei lalu, saya berkesempatan untuk bertanya tentang board game runner-up di GTX Board Game Competition
Yogyakarta 2018 ini langsung pada Mas Wikan Prabowo, manager dari BG Tavern yang juga dikenal sebagai desainer board game Waroong Wars.
Jadi, penasaran dengan obrolan kita? Yuk simak interview berikut ini!
Halo, sebelumnya selamat ya sudah jadi juara dua di lomba board game GTX Yogyakarta! Kalo boleh tau, dapat ide darimana sih saat mendesain game ini?
Halo juga, ide ini asli dari Eko, Habibie, Dhika dan Alvian, anggota komunitas Outcast Malang. Idenya didapat dari keinginan teman-teman membuat game yang mengangkat kota Malang yang kental dengan pariwisatanya.
Kenapa sih namanya Uklam-uklam Ngalam?
Uklam-uklam Ngalam sendiri diambil dari boso walikan, bahasa khas Malang yang membalik kata-kata. Jadi judul game itu artinya Mlaku-mlaku Malang alias jalan-jalan di Malang.
Baca juga: Menelusuri BG Tavern, Rumah Bagi Penggemar Board Game di Paris van East Java
Terus, cara bermain game ini bagaimana? Apa sih yang menarik dari game satu ini?
Jadi disini kita akan berperan sebagai tour guide yang mengajak turis jalan-jalan di kota Malang. Sebagai pemandu yang baik, kita harus mengatur perjalanan agar sesuai dengan keinginan setiap turis. Serunya game ini adalah kita harus berpikir matang tentang rencana antar pemain karena kalau bertabrakan akan jadi kurang efektif dalam mendapat poin.
Game yang bisa dimainkan oleh 2-6 pemain ini sangat menarik karena selain bisa dimainkan oleh semua kalangan, kita juga bisa mengenal lebih dekat tentang aneka tujuan wisata di Malang. Ada lebih dari 20 lokasi yang dibagi dalam 4 kategori: alam, budaya, kuliner dan sejarah. Contohnya Toko Oen (toko roti Belanda sejak
tahun 1930) masuk dalam kelompok kuliner dan sejarah.
Oh ya, dari segi desain game ini juga ringkas jadi mudah dibawa kemana-mana. Cocok sekali sebagai souvenir untuk pelancong yang berkunjung ke kota Malang, lho!
Wah, menarik sekali ya! Lalu saat ini apa board game Uklam-uklam Ngalam sudah bisa didapatkan?
Nah itu dia, karena game ini melalui proses yang cukup kilat saat akan masuk untuk bertanding di GTX Yogyakarta, makanya saat ini game tersebut masih dalam tahap revisi dan pematangan sebelum masuk PO pertama. Ditunggu saja ya!
Oke siap, ditunggu segera perilisan board gamenya! Terakhir, apa sih pesan dari teman-teman BG Tavern Malang, khususnya untuk yang ingin mulai membuat board game sendiri?
Seperti pepatah buatlah musik yang ingin anda dengarkan, bisa menjadi buatlah board game yang ingin anda mainkan. Jangan takut mencoba berbagai macam board game untuk memperluas pengetahuan. Lagipula, proses mencobanya juga menyenangkan kan?
Nah demikian wawancara seru Boardgame ID bareng Mas Wikan, semoga bisa menginspirasi kamu untuk berkarya ya!