Waduh, Ratu Inggris Ternyata Larang Keluarganya Main Board Game Ini

Waduh, Ratu Inggris Ternyata Larang Keluarganya Main Board Game Ini

Sebagai simbol kepemimpinan negara Inggris, Ratu Elizabeth II dan keluarganya mengemban tugas yang sangat berat. Setiap hari, sang ratu dibantu dengan anak-anak dan cucunya harus berkunjung ke berbagai tempat dan menjalin hubungan baik dengan negara lain.

Dikutip dari situs resmi Royal Family, ada lebih dari 2.000 pertemuan atau undangan untuk ratu setiap tahunnya. Jumlah ini meliputi resepsi pernikahan, kunjungan kenegaraan, pemakaman tokoh penting, acara amal dan banyak lagi. Belum lagi harus melayani 70 ribu tamu dan 100 ribu surat yang harus direspon.

Baca Juga: Sejarah Catur, Ternyata Sempat Dipopulerkan Umat Islam

Dengan setumpuk kesibukan tersebut, mungkin pembaca ada yang penasaran: apakah penghuni Istana Buckingham pernah meluangkan waktu untuk bermain? Tenang saja, mereka juga bermain kok. “Sejak masa Ratu Victoria, anggota kerajaan senang bermain permainan di ruang tengah (parlor game)—misalnya saat pertemuan keluarga di Hari Natal. Ada berbagai macam permainan, salah satunya charades atau tebak-menebak aksen.” Duncan Larcombe, penulis biografi kerajaan menjelaskan lewat wawancaranya dengan Daily Express.

Board Game yang Dilarang di Istana, Ternyata…..

Nah bicara tentang permainan, ternyata ada satu judul yang tidak boleh dimainkan di area istana Inggris. Bahkan game ini “dilarang” langsung oleh sang Ratu lho! Usut punya usut, game tersebut adalah Monopoly—permainan klasik dari Hasbro yang mungkin pernah dimainkan oleh hampir semua penduduk bumi.

Lantas, kenapa ya Ratu Elizabeth II tidak mengijinkan keluarganya bermain board game ini? apakah menurut sang Ratu Monopoly mengandung isu sensitif tentang kenegaraan atau masalah politik lainnya? Untuk mengetahui alasan “unik” sang Ratu, yuk kita kembali ke 13 tahun yang lalu, tepatnya di tahun 2008.

Pada bulan Desember, Pangeran Andrew menghadiri acara pembangunan kembali Albion Street oleh Komunitas Leeds Building Society. Sebelum sang Duke of York meninggalkan acara, anggota komunitas memberinya board game Monopoly sebagai cinderamata acara tersebut.

Tak disangka, Pangeran Andrew justru menolak dengan sopan dan tidak menerima Monopoly tersebut. Mengutip kata-kata beliau di harian The Daily Telegraph, “kami tidak diperbolehkan bermain Monopoly di dalam rumah.” Alasannya? pangeran hanya menjawab “bermain ini (Monopoly) akan membuat orang-orang jadi ganas.”

Eits, para pembaca jangan terpancing emosi dulu ya. Terlepas dari pernyataan Pangeran Andrew yang menyiratkan Ratu melarang penghuni istana bermain Monopoly, pasti lucu membayangkan sang Ratu Inggris bermain Monopoly beserta keluarganya. Belum lagi jika Ratu terus-menerus memenangkan permainan… sementara anak dan cucunya berteriak protes karena orang tertua di istana malah yang paling jago bermain. Lebih ekstrim lagi, semisal ada yang kesal karena selalu kalah dan menyebabkan papan dan kartu melayang di udara.

Pasti seru ya? istana yang dingin jadi terasa hangat karena seluruh keluarga berkumpul bermain board game bersama. Kamu sendiri, apakah meluangkan waktu bersama keluarga bermain board game di rumah?

Source: Marie Claire

You may also like