18 Sumber Ide Untuk Membuat Board Game

Bagi sebagian orang, membuat board game tentu susah setengah mati. Menemukan jalan buntu, tak ada ide bagaimana memilih mekanik atau gameplay yang akan dibangun. Kadang kala ketika bermain board game kita berpikir, bagaimana seorang Antoine Bauza membuat 7 Wonders atau apa yang ada dipikiran Klaus Teubler ketika menciptakan Catan.

Nah, kali ini boardgame.id telah merangkum 18 poin yang mungkin bisa membantu kamu memunculkan ide ketika sedang mendesain game. Ketika sedang kehabisan ide, coba jawab pertanyaan dari setiap poin ini.

1. Bottom-Up: Mekanik dan sistem. Mana yang perlu dipriotitaskan?
2. Top-Down: Bila sudah ada tema. Bagaimana kita akan mengolah tema ini?
3. Experience-First: Bagaimana kita membuat pemain juga merasakan suasana dalam game yang kita buat, bahkan membuat mereka melakukan aksi tertentu dalam game ini?
4. Lesson-First: Tentu saja kita ingin memberi pelajaran pada pemain, bagaimana cara membuatnya dengan cara yang menyenangkan?
5. Component-First: Seberapa besar game yang bisa kita buat dengan segala material atau komponen ini?
6. Audience-First: Karena kita membuat game untuk dimainkan orang banyak, apa saja yang mereka sukai dan tidak sukai ketika bermain game?
7. Pitch Tag: Judul gamenya sudah dapat. Bagaimana kamu mengenalkannya ke pasaran?
8. Fix It: Game ini belum sempurna. Bagaimana kamu memperbaikinya?
9. X Meets Y: Jika kamu memadukan dua faktor/variabel, apakah hasil yang akan muncul?



10. X But Y: Bagaimana jika satu variabel dari game (kita sebut saja X) seharusnya memerlukan variabel kedua (atau Y) lebih banyak? Coba variabel kedua itu!
11. Streamline: Bagaimana bentuk game yang ingin dibuat? Apakah dengan bentuk compact yang praktis, atau elegan?
12. Challenge Assumptions: Seluruh game di pasaran memiliki satu faktor/variabel/tema/mekanik yang sama. Tantangannya adalah: bagaimana jika kita mentiadakannya?
13. Orphan Awesome: Mungkin game yang sedang kita kembangkan tidak menarik untuk komunitas di sini Tapi bagaimana dengan komunitas lain?
14. Diamond in the Rough: Bila game buatanmu benar-benar gagal, bukan berarti gagal seluruhnya ? kamu bisa coba pertahankan satu bagian yang menarik untuk desain game berikutnya.
15. Psych Experiment: Bagaimana reaksi pemain menghadapi situasi yang kita buat dalam game?
16. Give It Rules: Bisakah kita membuat game dari sebuah kejadian yang dinikmati orang-orang di dunia nyata? (simulasi)
17. More Please: Saat bermain sebuah game, kita menyadari kalau kita menyukai jenis ini. Untuk membuatnya, apa sajakah yang diperlukan?
18. Sequel: Setelah sukses dengan yang pertama, buatlah lagi. Tentu saja dengan konsep baru dan berbeda!

Banyak produk game di seluruh dunia yang memakai dua, bahkan tiga poin di atas sebagai resep mereka dalam mengawali proses pembuatan, hingga menjadi game terbaik. Selain itu, para desainer game juga menguji hasil game dengan produk lainnya selama pengembangan.
Tentu kamu juga harus sering-sering menguji atau melakukan testplay pada game yang sedang kamu kembangkan. Jangan lupa juga untuk menuliskan semua ide yang muncul, jangan menggunakan ide liar tanpa mencatatnya. Good Luck!