Tabletopia Hari Kedua, Tempat Berkibarnya Bendera Board Game Indonesia di Popcon Asia 2017

Kesempatan ini juga dimanfaatkan baik oleh Manikmaya Games, mereka mengajak para pengunjung yang datang untuk bermain Perahu Buru-Buru. Ini adalah game balapan perahu yang membutuhkan kelincahan para pemain. Beberapa pengunjung yang sudah mencoba mengaku tertarik untuk membelinya, sayang Manikmaya Games belum menjualnya karena permainan ini masih dalam tahap pengembangan.

Memasuki jam 2 siang, Manikmaya Games memulai Mini-Turnament untuk card game Keris Tanding mereka. Turnamen kecil ini diikuti oleh delapan peserta dengan sistem eliminasi. Pada jam 6 sore, turnamen inipun berekahir dan dimenangkan oleh remaja berusia 15 tahun yang berhasil mengalahkan peserta lain dengan usia di atasnya. Wah! Hebat ya.

Meskipun hari semakin malam, namun area Tabletopia tetap ramai oleh pengunjung yang penasaran dengan board game Indonesia. Berhubung pintu pameran sudah harus ditutup pada pukul 22.00 WIB, terpaksa area Tabletopia hari kedua sekaligus hari terakhir ini berhenti menerima pengunjung yang ingin bermain dari pukul 20.30 WIB.

Dua hari Popcon Asia 2017 rasanya masih kurang untuk menyuarakan pesatnya pertumbuhan board game Indonesia. Masih banyak masyarakat yang tahu board game hanya seperti Monopoly dan Ular Tangga saja, padahal sekarang negeri ini memiliki setidaknya 20 board game buatan anak bangsa yang bisa dibilang serunya sanggup menyaingi dua board game di atas.

Terima kasih Popcon Asia 2017 yang telah memberikan tempat bagi para kreator board game lokal untuk memamerkan karya mereka di area yang super seru seperti Tabletopia. Semoga Popcon tahun berikutnya bisa lebih ramai dan tetap menyediakan area bermain board game untuk juga mendukung industri board game tanah air. Sampai jumpa di event-event selanjutnya ya.

Halaman 1 | 2