Board Game Berpotensi Tingkatkan Minat Baca, Bagaimana Bisa?

Board Game Berpotensi Tingkatkan Minat Baca, Bagaimana Bisa?

  • Opini
  • November 6, 2017
  • 295
  • 3 minutes read

Euforia perayaan SPIEL’17 memang masih terasa. Wajar saja, pasalnya Indonesia mendapat respon positif dari para pengunjung di ajang board game terbesar dunia tersebut. Tak hanya pengunjung biasa, beberapa desainer bahkan memuji kesepuluh board game karya anak bangsa yang bersanding dengan berbagai judul dari 50 negara lainnya.

Berbicara tentang SPIEL tahun ini, tentu banyak sekali hal menarik yang bisa ditemukan, sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Di antara sekian banyak cerita, ada satu yang cukup mencuri perhatian, yaitu beberapa board game berbasis buku yang diluncurkan di acara itu. Kenapa menarik, sih?

Ya! kamu pasti ingat dong jika Boardgame.id telah membahas dua board game hasil adaptasi novel yang rilis perdana di SPIEL’17. Salah satunya adalah Sebastian Fitzek Safe House, yang tak lain adalah karya dari novelis Jerman ternama, Sebastian Fitzek bersama desainer Marco Teubner.

Menjadi tamu spesial di SPIEL’17, Fitzek menjelaskan ketertarikannya dengan board game dan idenya menciptakan board game ‘rasa’ novel dalam karya pertamanya tersebut. Hmm, kira-kira apa sih yang membuat novelis sekelas Fitzek tertarik membuat board game? Mungkin ini jawabannya!

Rupanya board game punya potensi luas untuk bisa beradaptasi dengan media manapun, termasuk novel. Hal ini tentu sangat berguna khususnya untuk meningkatkan minat baca anak-anak (yang sering tidak bisa diam dan sangat suka bermain). Tentang hal ini, ada ungkapan menarik yang dikutip dari situs scholastic.com:

“Board games bisa membantu perkembangan kemampuan anak untuk fokus, dan memperpanjang perhatian anak dengan media yang seru dan menyenangkan.”

Merasa familiar dengan kata-kata ini? Tepat sekali, manfaat di atas mungkin juga bisa didapat saat membaca buku. Inilah mengapa board game adalah potensi untuk meningkatkan kembali angka literasi terutama untuk generasi zaman now yang suka bermain.

Selain Safe House dari Sebastian Fitzek, novel dari Ken Follet yang berjudul A Column of Fire dan Michael Strogoff karya Jules Verne juga dibuat menjadi board game dan turut di pamerkan di Essen SPIEL 2017 lalu. Beberapa novel grafis seperti Scott Pilgrim, Tea Dragon Party dan juga The Little Prince-pun juga diadaptasi jadi board game.

Baca juga: Wujudkan Cita-Citamu Menjadi Penulis Novel Dengan Board Game Ini

Nah, kira-kira siapa lagi ya penulis yang tertarik membuat board game? Kita tunggu saja, yuk!

You may also like