Khan of Khans: Sapi Bisa Membuatmu Menjadi Pemimpin Suku Terhebat [Review]
- Opini
- June 8, 2018
- 350
- 9 minutes read
Kamu pecinta cerita-cerita fiksi? Cerita fiksi populer biasanya memiliki dunianya sendiri seperti Cthulhu, Westeros, Middle-Earth, Narnia, Glorantha dan lain sebagainya. Ngomong-ngomong soal Glorantha, mungkin masih asing di telinga warga Indonesia. Glorantha adalah semesta yang diciptakan oleh Greg Stafford.
HeroQuest dan RuneQuest adalah beberapa judul tabletop dan RPG game yang mengambil latar dari dunia Glorantha. Judul-judul di atas sudah cukup tua. Mereka lahir dan populer di Amerika sejak tahun 90-an dan lebih cocok dimainkan untuk para advance gamer. Untungnya Chaosium, Inc. baru saja menerbitkan sebuah game baru yang cocok dimainkan bersama keluarga dan masih mengambil tema di seputaran Glorantha.
Berjudul Khan of Khans, game ini berhasil mengumpulkan dana di Kickstarter lebih dari setengah Milyar rupiah awal tahun 2017 berkat dukungan dari 1.345 backer. Penasaran seperti apa permainannya, mari kita telaah sama-sama.
Impresi Awal
Hal yang paling membuat saya tertarik akan game ini tentu karena pembuatnya. Khan of Khans diciptakan oleh perancang gim kenamaan, Reiner Knizia. Embel-embel kampanyenya di Kickstarter yang mengatakan ini adalah family game juga membuat saya penasaran.
Knizia juga tidak biasa membuat game yang berat secara tema, dan karyanya yang satu ini cukup berani mengambil latar dari semesta Glorantha. Apakah Knizia berhasil mengkolerasikan antara gameplay dan tema kali ini? Mari kita cari tahu dulu cara mainnya.
Cara Bermain
Permainan dimulai dengan membagi kartu ke dalam 10 tumpukan berdasarkan punggung kartu yang menunjukkan lokasi di sekitar Dragon Pass, sebuah daerah di dunia Glorantha. Di sini pemain adalah sebuah pemimpin suku (khan) dari wilayah Prax.
Sebagai khan, pemain ditantang oleh pendeta tinggi untuk membawa pulang harta yang paling banyak. Harta yang dimaksud di sini bukanlah uang, melainkan sapi. Jadi setiap giliran, pemain diminta untuk menyerbu daerah-daerah di sekitaran Dragon Pass dengan harapan mendapatkan sapi.
Ada empat pilihan aksi yang bisa dilakukan pemain ketika mendapatkan giliran, tetapi pemain harus memilih satu aksi saja.
- Menyerbu lokasi: Pemain mengambil satu kartu teratas dari salah satu tumpukan lokasi lalu menjalankan aksi yang tertera di kartu tersebut.
- Mengandangkan Sapi: Selama sapi-sapimu tidak dikandangkan, mereka rawan kabur dan dicuri pemain lain. Setiap pemain punya token kandang yang terbatas.
- Menggunakan kemampuan Waha: Ketika kamu menyerbu dan mendapatkan kartu Waha’s Blessing, kamu diperbolehkan mencuri satu sapi dari pemain lain atau menyimpan kartu Waha’s Blessing untuk digunakan di putaran selanjutnya.
- Menggunakan aksi khusus: Aksi keempat ini hanya bisa digunakan oleh suku-suku tertentu saja. Kamu bisa mengaktifkan aksi khusus sesuai petunjuk dan kemampuan yang tertera di balik kartu suku yang kamu pilih.
Permainan berakhir apabila sudah tidak ada tempat lagi yang bisa diserbu alias sampai semua tumpukan habis. Pemain yang berhasil mengumpulkan sapi dengan nilai terbesar akan menjadi penguasa dari para pemimpin suku atau yang disebut Khan of Khans.
Impresi Akhir
Permainan ini sangat sederhana dan pemain disuguhkan dengan pilihan aksi yang tidak membingungkan. Meski ada empat pilihan aksi, pemain pada dasarnya hanya dihadapkan antara dua pilihan: buka kartu (menyerbu) atau mengandangkan sapi.
Saat menyerbu, pemain bisa mendapatkan sapi, pemberkatan dari Waha-untuk mencuri sapi, menemukan jawara suku yang bisa menangkal sihir musuh. Hati-hati tidak semua kartu menguntungkan karena kamu bisa juga diserang oleh sihir musuh atau malah kekacauanmu memicu kepanikan yang membuat sapi terbaikmu melarikan diri.
Game ini memanfaatkan mekanik press-your-luck untuk meningkatkan tensi permainan dan juga interaksi antar pemain. Karena jumlah dan jenis kartu-kartu di setiap tumpukan kurang lebih isinya sama dengan tumpukan yang lain, kamu bisa saja berstrategi untuk menghindari kartu-kartu sial dengan mengandalkan kemampuan ingatan yang cukup bagus.
Setiap sesi bermain Khan of Khans mampu membangkitkan gelak tawa. Kamu bisa melihat lawan-lawanmu yang kurang mujur karena terkena sihir, membuat mereka kehilangan semua sapi mereka yang belum dikandangkan. Atau saat mereka mendapatkan sapi bernilai 100 kemudian kamu mencurinya begitu saja. Melihat kejadian-kejadian ini sangat menyenangkan dan menghibur.
Terbukti, sangat cocok dimainkan bersama keluarga dan anak-anak berusia 9 tahun ke atas. Apalagi game ini bisa dimainkan maksimal lima pemain dengan durasi yang relatif singkat, hanya membutuhkan waktu 15-20 menit untuk satu sesi permainan. Sampai saat ini, empat pemain adalah jumlah yang optimal. Lima pemain membuat permainan jadi lebih cepat selesai dan kamu bisa kehilangan kesempatan mendapatkan kartu bagus.
Eksekusi tema Glorantha dengan berbagai suku yang ada bisa dibilang cukup mengingat ini adalah permainan keluarga. Kamu bisa sedikit memahami keunikan para suku yang tinggal di wilayah Prax dengan kemampuan khusus yang mereka miliki. Di dalam buku petunjuk permainan juga dijelaskan sedikit mengenai Prax, Dragon Pass, karakteristik setiap suku. Tentu untuk mengetahui semua detil, cerita dan bagaimana kehidupan di Glorantha yang sebenarnya kamu harus mengunjungi situs resminya.
Kesimpulannya, Khan of Khans patut kamu bawa saat sedang berkumpul dengan teman dan keluarga. Percayalah, game ini sangat menyenangkan dan bisa membuatmu tertawa. Akhir kata, Boardgame.id mengucapkan terima kasih banyak kepada Chaosium, Inc. yang telah memberikan review copy Khan of Khans.
Foto oleh: Isa R. Akbar