Jangan Bingung! Ini Bedanya Board Game, Card Game, dan Tabletop Game

Jangan Bingung! Ini Bedanya Board Game, Card Game, dan Tabletop Game

Pemberian istilah board game, card game dan tabletop game seringkali membuat kita bingung. Kok game yang ini disebut board game, satunya lagi dipanggil card game, malah ada lagi yang menyebutnya tabletop game. Agar pembaca sekalian tidak bingung, Boardgame.id akan mencoba menjelaskan istilah-istilah di atas.

Tabletop game adalah kata umum

Pada dasarnya tabletop game adalah istilah yang lebih umum yang memiliki banyak padanan khusus. Setiap padanan khusus dari tabletop game bisa memiliki bentuk yang berbeda, namun maknanya tetaplah sama yaitu permainan yang dimainkan di atas meja.

Board game, card game, miniature game, dice game hingga role playing game termasuk dalam padanan khusus dari tabletop game. Lalu apa sih yang membedakan dari istilah-istilah khusus tersebut? Biasanya sih karena berkaitan dengan komponen.

Board Game

Disebut board game karena biasanya ada komponen berupa papan permainan (game board) di dalamnya. Papan ini dibuka di tengah meja dan biasanya terjadi banyak interaksi baik oleh pemain ataupun komponen di papan tersebut. Papan inilah yang membentuk area permainan.

 

Blue Lagoon (2019) memiliki papan permainan yang dihiasi petak-petak heksagonal sebagai area permainan.

Contoh paling gampang dari wujud board game ini ya Ular Tangga, Catur serta Monopoly. Ada sebidang papan yang menjadi area permainan. Namun, makin ke sini variasi board game makin meluas. Tak hanya tunggal, kini sudah mulai banyak bermunculan board game yang papannya dibagikan ke setiap pemain yang disebut Player Board (papan pemain) seperti pada permainan Eco-Links.

Baca juga: Eco-Links: Berkutat dengan Puzzle yang Menggemaskan [Review]

Saat fase persiapan, berbagai komponen lain seperti kartu, dadu atau token mungkin disiapkan di atas papan tersebut. Selanjutnya, saat bermain tercipta aktivitas atau interaksi yang terjadi di atas papan bisa dalam bentuk melempar dadu, meletakkan kartu, atau menukar/mengambil sumber daya yang berupa token maupun kartu. Interaksi yang dimaksud juga bisa berupa bidak yang dijalankan di atas papan atau sekedar menggerakkan bidak sebagai penanda skor.

Card Game

Pembaca tahu kenapa Uno disebut permainan kartu atau card game? Karena komponennya hanya berupa kartu alias permainan yang dimainkan menggunakan kartu. Tidak ada komponen lainnya. Tidak ada token, dadu bahkan papan permainan. Karena tidak ada papan, area permainan bisa dibilang tidak dibatasi. Pemain sendirilah yang menciptakan imajinasi seberapa luas area permainan tersebut, termasuk juga membuat area imajinasi untuk meletakkan si kartu.

Sama seperti board game, pengembangan card game juga makin bervariasi. Awalnya hanya kartu saja, tapi sekarang ada card game yang disertai dengan token. Atau malah ada juga yang beberapa komponen kartu disusun di atas meja dan membentuk area permainan yang berfungsi sama dengan papan (ada interaksi di atas kartu).

Bluffing Billionaires, salah satu card game Indonesia

Lalu yang seperti itu, seperti Cenayang atau Si Anak Nakal, apakah masih bisa disebut card game? Bagaimana dengan Kingdomino yang memiliki komponen seperti domino? Pastinya masih bisa dibilang tabletop game.

Namun di Indonesia sendiri sih istilah permainan papan (board game) lebih populer dibanding permainan atas meja (tabletop game) karena sudah melekat di benak masyarakat. Jadi tidak ada salahnya juga kita menyebutnya board game, ya kan? Boardgame.id sendiri memukul rata dan memilih menggunakan istilah board game.

 

You may also like