Proyek Board Game Bantu Siswa SMP Semi Palar Bandung Pahami SDGs

Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pengembangan Berkelanjutan adalah topik yang kompleks. Di dalamnya ada 17 agenda merupakan rencana aksi global untuk 15 tahun ke depan (berlaku sejak 2016 hingga 2030), guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.

Tentunya menjaga hal-hal tersebut sangat penting untuk masa depan generasi-generasi penerus. Kalau tidak dikerjakan dari sekarang masalah akan semakin menumpuk. Untuk itulah SDGs perlu disampaikan ke anak didik kita sejak dini, minimal tentang garis besar dari setiap agenda dan tujuan yang ingin diselesaikan.

1. Proyek Board Game

SMP Semi Palar (Smipa) Bandung punya cara menarik untuk menyampaikan SDGs ke peserta didiknya. Mengusung metode pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning), di semester ini para siswa Kelompok Kumis Kucing (K8) SMP Semi Palar diajak untuk membuat proyek board game yang bertemakan Pembangunan Berkelanjutan.

Pemilihan board game sebagai media pembelajaran sendiri dipercaya bisa membantu para siswa memahami pentingnya Pembangunan Berkelanjutan serta meningkatkan kepedulian teman sebaya mereka dengan cara yang menyenangkan. Oleh karena itu, untuk mendukung proyek board game ini, Smipa bekerjasama dengan Boardgame.id untuk memfasilitasi pengembangan board game Kelompok Kumis Kucing.

Di samping itu, kerja sama kelompok juga menjadi sasaran yang tak kalah penting dalam proses pembuatan board game. Di situasi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) ini, siswa rentan merasa kesepian karena kebutuhan sosialisasi mereka dengan teman sebaya tak dapat dilakukan secara optimal. Oleh karena itu, setting pembelajaran kelompok kecil seperti ini diharapkan dapat memacu dinamika kelompok sekaligus mempererat hubungan antarsiswa.

2. Bermain Board Game Go-Goals

Berhubung masih pandemi, proyek board game sepenuhnya dijalankan secara online. Proyek yang dimulai sejak pertengahan Januari 2021 ini, dimulai dengan mengajak para siswa bermain board game bertajuk Go Goals bersama keluarga masing-masing.

Selain memberi pemaparan awal tentang berbagai macam poin Pembangunan Berkelanjutan, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk membuka khazanah para siswa tentang dunia board game serta menjadi sarana quality time para remaja ini dengan keluarga.

Board game Go Goals yang didesain oleh United Nations Regional Information Centre dipilih karena mudah diakses dan dicetak sendiri di rumah. Ditambah lagi, temanya memang berkaitan dengan SDGs itu sendiri.

Cara mainnya juga cukup sederhana, mereka yang familiar dengan Ular Tangga harusnya tidak kesulitan memainkannya. Hanya bedanya selain ada Tangga dan Perosotan, ada juga 17 petak SDGs yang mengharuskan pemain menjawab pertanyaan terkait poin masalah tempat bidaknya berhenti. Jika benar maka ia boleh mendapatkan giliran lagi.

3. Ulasan dari Siswa

Usai bermain, para siswa diajak untuk menceritakan  pengalaman serta kesan masing-masing mengenai game  Go Goals.

“Semua pertanyaan dan nomor yang ada pada board game itu berdasarkan isu-isu yang terjadi di dunia nyata yang dikemas dalam permainan yang sederhana agar dapat dimengerti oleh generasi yang lebih muda. Generasi yang akan menjalani masa kelanjutan tersebut,” terang Marita Sarah.

“Aku suka dimana game ini membuat ular tangga menjadi ular tangga yang mengedukasi anak-anak dalam bidang ekonomi dan sosial. Selain mengedukasi, aku suka game ini karena dapat didownload dan print sendiri, tanpa harus membeli,” ujar Flavius.

“Pertanyaan dalam game menarik karena banyak fakta baru yang didapat dalam game tersebut. Pertanyaanya dapat membuka wawasan tentang SDGs,” ulas Abigail Nauli.

Selanjutnya, para siswa mendapat pemaparan dari Boardgame.id tentang sejarah dan perkembangan board game dari masa ke masa, serta mulai merumuskan tema SDGs mana yang sekiranya menarik dan penting untuk mereka angkat menjadi board game.