Evolution the Beginning: Memangsa atau Dimangsa, Awal dari Siklus Kehidupan [Review]

Evolution the Beginning: Memangsa atau Dimangsa, Awal dari Siklus Kehidupan [Review]

Kita tahu jika kura-kura merasa takut, ia akan menyembunyikan tubuhnya ke dalam cangkang. Di sekolah kita juga mendapat ilmu, ketika cicak memutuskan ekornya, itu adalah caranya kabur dari pemangsa.

Ya! Belajar tentang bagaimana binatang-binatang liar menjalani kehidupannya cukup menyenangkan. Cara-cara mereka bertahan hidup, melindungi diri mereka dari para pemangsa rasa-rasanya seru untuk diikuti. Ditambah lagi kalau kamu bisa merasakannya langsung hanya dengan bermain board game.

Setelah Boardgame.id mengulas Evolution yang bercerita tentang bagaimana binatang bertahan hidup, beradaptasi dan berevolusi, kali ini saya akan mengulas seri lain dari Evolution yang lebih sederhana, yaitu Evolution: The Beginning.

Evolution the Beginning review

Penasaran dengan perbedaannya? Yuk, ikuti ulasannya berikut ini.

Impresi Awal

Hal pertama yang menarik perhatian saya dari Evolution the Beginning ialah umur minimal pemain yang bisa memainkannya, yakni 8 tahun ke atas. Hanya sekedar informasi, seri Evolution terdahulu hanya bisa dimainkan untuk anak di atas 12 tahun.

Biasanya batasan umur ini untuk juga memberitahu tingkat kompleksitas permainan. Dengan kata lain, seharusnya permainan yang bisa dimainkan 8 tahunan lebih sederhana. Tentu rasa penasaran saya berujung ke bagaimana Dominic Crapuchettes menyederhanakannya.

Oh iya, seri ini tidak bisa digabungkan dengan Evolution keluaran tahun 2014 atau dengan Evolution: Climate (2016)

Cara Bermain

Evolution the Beginning mengandalkan kartu sisi ganda. Satu sisi digunakan untuk menjadi spesies atau menambah populasi, sisi satunya lagi berfungsi sebagai kartu sifat atau trait yang nanti bisa ditambahkan ke spesies milik pemain.

Permainan berlangsung secara bergiliran. Tiap giliran, pemain akan melewati seluruh fase-fase berikut sebelum giliran berpindah ke pemain di sebelah kirinya.

  1. Fase Kumpul: Pertama, pemain menambahkan dua token makanan ke Watering Hole. Lalu ia mendapat satu kartu untuk menjadi spesies baru, plus mendapat tiga kartu baru untuk nanti dimainkan.
  2. Fase Adaptasi: Kali ini pemain boleh memainkan sebagian atau seluruh kartu yang dimilikinya untuk: Menambah spesies baru; memperbanyak populasi dari spesies yang sudah ada atau menambahkan trait untuk spesies yang dimilikinya.
  3. Fase Makan: Pemain harus memberi makan setiap spesies yang dimilikinya sesuai dengan jumlah populasinya. Misalnya jika pemain memiliki dua spesies dengan masing-masing dua dan tiga populasi, maka ia harus memberi total lima token makanan.

    Spesies yang memiliki trait karnivora akan mendapat dua makanan dengan cara memakan spesies lain. Spesies yang bukan karnivora akan memperoleh makanan dari Watering Hole. Spesies yang populasinya tidak kebagian makanan akan mati dan pemain harus mengurangi jumlah populasi spesiesnya hingga titik di mana populasinya tidak lagi lapar.
  4. Fase Skor: Pemain memindahkan semua token makanan yang berada di semua kartu spesiesnya ke kantong kain miliknya.

Permainan akan segera berakhir begitu dek kartu yang ada di tengah pemainan sudah habis. Pemain yang menyimpan token makanan paling banyak di kantong kain miliknya akan menjadi pemenang.

Impresi Akhir

Komponen dan Visual

North Star Games memang pandai memanjakan pemain yang memainkan game mereka. Box Evolution the Beginning dilapis UV, sehingga terlihat mengkilap di beberapa bagian. Bagi yang ingin memberi sleeve, kartu-kartu yang tersedia berukuran standart (Magic the Gathering). Puluhan token makanan terbuat dari cardboard dan tercetak sangat rapi. Lalu, kantong kain berwarna krem yang cukup menawan memberi kesan mewah untuk permainan yang sederhana ini.

 

Dari segi visual, North Star Games mengambil beberapa aset ilustrasi yang sama dari Evolution terdahulu untuk beberapa kartu trait. Di sisi sebaliknya (sisi spesies), ada beberapa gaya gambar yang berbeda. Hal ini memberi kesan seakan-akan tiap populasi dalam spesies memiliki warna kulit, bulu atau ukuran tubuh yang tidak sama meskipun satu spesies.

Aksi

Aksi dalam game ini sangat terasa perkembangannya. Di awal giliran, pasti ada dua token makanan yang muncul di Watering Hole. Dengan begini pemain bisa menghitung spesiesnya akan memiliki cukup makanan atau tidak, terutama di putaran-putaran awal.

Nah! mulai di putaran berikutnya, taktik pemain akan mulai berubah. Satu-dua putaran sudah cukup untuk melihat evolusi spesies pemain lain dan trait yang dimilikinya. Tinggal bagaimana pemain menyesuaikan keadaannya agar tentu, tetap mendapat jatah makan.

Perbedaan dengan Evolution (2014)

Jika pembaca belum pernah memainkan Evolution yang diterbitkan oleh North Star Games tahun 2014, pembaca bisa lewati bagian ini dan lanjutkan kembali di bagian kesimpulan.

Satu hal yang jelas berbeda adalah urutan main. Di Evolution the Beginning, satu pemain menyelesaikan gilirannya dari fase 1 hingga fase 4 sebelum ganti ke giliran pemain berikutnya. Sedangkan versi terdahulunya, semua pemain menuntaskan aksinya di tiap fase secara bergiliran (beberapa dijalankan secara simultan) sebelum berlanjut ke fase berikutnya.

Kemudian aksi yang ditimbulkan trait sedikit berbeda. Efek-efek kartu trait di versi The Beginning ini bisa dibilang lebih ringkas dan sederhana. Misalnya, spesies yang memiliki kartu trait Flight tidak bisa diserang oleh pemangsa kecuali ia memiliki trait Flight juga.

Mekanisme cara makan karnivora juga dipermudah di seri ini. Pemain tidak perlu lagi memikirkan ukuran tubuh dan berapa daging yang didapat jika berhasil memangsa spesies lain.

Kesimpulan

Ada mangsa, ada pemangsa. Di sini pemain sudah bisa merasakan bagaimana sebuah spesies harus beradaptasi dan berevolusi untuk kelangsungan hidupnya hanya dengan gameplay yang sederhana. Porsi pilihan aksi, efek kartu dan cara bermain dari Evolution the Beginning memang sudah sesuai umur (8 tahun ke atas).

Permainan berlangsung seru untuk berapapun jumlah pemainnya, mulai dari dua hingga total lima pemain. Tidak ada perbedaan cara main maupun bagian persiapan bila ingin bermain dengan jumlah pemain tertentu.

Ditambah lagi, sepaket permainan ini juga menyediakan dua lembar panduan untuk tahapan setiap fase dengan ukuran kertas yang cukup besar. Memudahkan pemilik permainan untuk menjelaskan ke teman dan keluarganya tanpa harus membuka ulang rulebook.

Evolution the Beginning menjadi pilihan tepat jika kamu mencari permainan bertema dinosaurus dan bisa dimainkan bersama anak-anak sambil sedikit belajar tentang cara beradaptasi dan berevolusi secara garis besar.

North Star Games juga cukup cerdik mempromosikan Evolution versi aslinya ke dalam The Beginning, mereka menyelipkan beberapa kartu trait yang nantinya muncul di Evolution (2014). Mereka yang merasa penasaran dengan fungsi kartu ini harus membawa pulang Evolution (2014) terlebih dahulu.

Baca juga: Evolution: Bertahan Hidup, Beradaptasi Dan Berevolusi [Review]

Tim Boardgame.id mengucapkan terima kasih kepada North Star Games yang telah memberikan review copy Evolution the Beginning.

 

You may also like