Yuk Icip-Icip Jajanan Khas Kota Semarang Lewat Board Game Balap Kuliner!
- AdvertorialHeadlineKabar Game
- May 11, 2018
- 360
- 5 minutes read
Kamu sudah pernah mengunjungi kota Semarang? Apa yang kamu ingat dari kota ini? Simpang Lima? Lawang Sewu? Bandeng Presto atau jajanan lainnya? Ngomong-ngomong soal jajanan, sekarang ada board game baru yang akan mengajak para pemainnya jalan-jalan sambil menikmati jajanan khas Kota Semarang? Ya! lewat board game berjudul Balap Kuliner kita bisa jalan-jalan keliling kota sambil mencari jajanan yang maknyus dari Kota Semarang.
Balap Kuliner menceritakan tentang turis lokal hingga mancanegara yang bertemu di festival kuliner di kota Semarang. Mereka berlomba untuk mencari enaknya roti ganjel rel, manisnya wingko babad, lezatnya bandeng presto, dan lumpia yang maknyus.
Tentu, untuk mencari jajanan lezat itu mereka harus bersusah payah untuk mencari jalan tercepat menuju toko-toko jajanan tersebut. Belum lagi mereka akan dihadapkan dengan panasnya cuaca dana hiruk-pikuk lalu lintas di pusat kota. Tak hanya itu, mereka juga harus menunggu shuttle bus untuk bisa pulang dan membawa kuliner kota tersebut.
Baca juga: Katalog Board Game Asli Indonesia
“Latar gamenya kami pilih kuliner Semarang untuk mengenalkan kuliner khas dan daerah wisata di kota tempat tinggal kami. Game ini kami buat memang untuk keluarga, supaya para orang tua dan anak lebih banyak waktu untuk saling berkomunikasi lewat game. Apalagi soal makanan, ya kan? Jadi sambil main, sambil mikirin makanan gitu kan enak. Hahaha” kata Bagus selaku dari salah satu desainer board game Balap Kuliner ini.
Balap Kuliner ini adalah board game pertama dari Semarang. Board game ini dibuat oleh tiga alumni UDINUS Semarang jurusan Teknik Informatika, yakni Ardiawan Bagus Harisa, Reza Faiz Atta Rahman, dan Reza Akbar Setyawan. Ilustrasi digambar oleh ilustrator buku anak ternama, Dini Marlina, dan ilustrator muda Abigail Tan.
Dua sampai empat pemain berusia minimal sepuluh tahun sudah bisa menikmati permainan ini. Dengan mekanik grid movement dan hand management, game ini mudah dimainkan dan memerlukan waktu 20 menit untuk setiap permainan. Komponen game terdiri dari 1 papan permainan, 2 bidak bus, 4 bidak karakter, 8 kartu jajanan, 20 kartu jalur, dan 32 kartu lantas (lalu lintas) atau kartu aksi.
Board game Balap Kuliner ini adalah salah satu dari enam board game terpilih pada event Board Game Challenge yang diadakan hasil kerja sama oleh penerbit Kompas dan Kummara pada tahun 2015. Balap Kuliner juga akan menjadi board game ketujuh yang diterbitkan oleh Kompas dengan harga Rp259.000.
Peluncuran resmi Balap Kuliner dijadwalkan jatuh pada tanggal 19 Mei 2018 di Boardgame Library Solo. “Semoga board game ini bisa mengenalkan jajanan dan tempat wisata di Kota Semarang kepada masyarakat luas.” kata Bagus.
Tertarik dengan Balap Kuliner, silakan kunjungi laman FB Balap Kuliner.
Kontak: [email protected]