5 Hal Penting yang Bisa Dipelajari Dari Bermain Board Game Aquatico
- AdvertorialHeadlinePendidikan
- April 3, 2020
- 312
- 11 minutes read
Bagi sebagian kalangan, terutama orang tua, belajar dan bermain adalah aktivitas yang bertentangan. Padahal, menurut Prof. Scot Osterweil dari MIT, kegiatan bermain adalah dua aktivitas yang sebenarnya berkaitan, sama-sama penting dan cenderung tidak terpisahkan.
Ia juga mengatakan bahwa game bisa memberikan ruang para pemainnya untuk belajar lebih giat. Game memberikan ruang untuk gagal berkali-kali tanpa ada yang memarahi untuk kemudian belajar dari kesalahan dan menjadi lebih baik.
“The game itself give feedback to the player, so they can be better,” ujar Scot.
Game apapun bentuknya, mau digital game, mobile game ataupun board game bisa memberikan kesempatan serta pengalaman belajar yang lebih seru dan interaktif yang mungkin tidak bisa dirasakan lewat cara belajar konvensional seperti yang diajarkan di sekolah.
Baca juga: Scot Osterweil: Belajar Hal Baru Lewat Bermain Game
Untuk ayah dan bunda atau bapak/ibu yang ingin mencoba mengajak putra putri atau anak didiknya bermain sambil belajar, coba dimulai dengan mengajak mereka bermain board game Aquatico. Mengapa Aquatico? Karena permainan ini setidaknya bisa mengajarkan 5 hal penting berikut ini:
1. Belajar mengenal ragam hayati air di Indonesia
Aquatico menghadirkan setidaknya 7 tipe ekosistem air yang tersebar di seluruh belahan Nusantara seperti Laut Dalam, Sungai, Danau, Padang Lamun, Lahan Basah, Terumbu Karang dan Hutan Bakau. Permainan ini juga mengangkat 8 fauna yang mendiami ekosistem-ekosistem tersebut sebelumnya seperti Bangau Bluok, Ikan Badut, Paus Biru, Bekantan, Ikan Pora-pora, Dugong, Lumba-lumba dan Ikan Matahari.
Keseluruhan di atas menjadi komponen utama permainan ini. Dengan kata lain, Aquatico sedikit banyak mengenalkan anak tentang ragam hayati air di Indonesia. Setelah bermain coba ajak anak menelusuri lebih lanjut tentang habitat atau ekosistem.
Baca juga: Gibran Rakabuming Raka: Board Game Berikan Kedekatan Emosional Dalam Keluarga
2. Menyampaikan bahayanya pencemaran
Manusia tidak tinggal sendirian di muka bumi ini, di dalamnya masih ada flora dan fauna yang juga hidup bersama. Namun disadari atau tidak, sengaja maupun tidak disengaja, tindakan manusia kadang-kadang mempengaruhi keseimbangan ekosistem di sekitarnya.
Misalnya jika terlalu sering buang sampah sembarangan, sungai menjadi tersumbat dan kemudian menjadi banjir. Atau jika air sungai beserta sampahnya sampai ke laut bisa membahayakan ikan-ikan yang ada di sana. Tentunya kamu pernah mendengar berita ada paus terdampar akibat terlalu banyak menelan sampah kan?
Baca juga: Orang Tua Jangan Khawatir! Board Game Aman untuk Dimainkan Anak-Anak
Nah! Di Aquatico, akan ada beberapa kartu yang memiliki efek yang mampu menghilangkan semua nilai kartu ekosistem yang sudah pemain bangun. Hal ini diibaratkan ekosistem tersebut tercemar dan tidak lagi layak tinggal. Dengan ini, Aquatico mencoba membangun kesadaran akan bahayanya pencemaran bagi lingkungan atau ekosistem di sekitar kita.
3. Mengajak pemain untuk melakukan konservasi
Aquatico tidak semata-mata hanya menyampaikan bahayanya ekosistem apabila tercemar. Sebaliknya, permainan yang bisa dimainkan untuk 2-5 pemain dari usia 7 tahun ke atas ini pun memberi pesan bahwa semua masih bisa diperbaiki.
Dalam permainan, ada token recovery atau token pemulihan untuk menutup area yang tercemar. Cara memakainya pemain mengambil token lalu di tos seperti koin untuk menentukan hasilnya. Jika berwarna hijau maka aksi pemulihan berhasil, namun jika sisi yang terlihat berwarna abu-abu upaya artinya pemulihan gagal dilakukan.
Hal ini pun menunjukkan adanya peluang gagal saat melakukan pemulihan. Tentunya waktu menjadi terbuang (dan tentu kehilangan sumberdaya dan biaya pada kenyataanya) jika aksi pemulihan gagal. Meski begitu ada pun peluang berhasil apalagi jika semua saling membantu.
4. Melatih berkerjasama dan saling berkomunikasi
Salah satu fitur menarik dari Aquatico, permainan bisa dimainkan dengan mode kompetitif (saling bersaing) atau kooperatif di mana pemain harus saling bekerja sama. Pada mode kooperatif inilah semua pemain harus berperan aktif berupaya mengurangi area yang tercemar.
Dalam mode kooperatif semua pemain dinyatakan menang jika di akhir permainan semua pemain memiliki ekosistem yang sehat alias tidak ada yang tercemar. Untuk itu perlu adanya komunikasi yang jelas dan kerjasama yang baik.
Bukankah ini aksi sederhana yang jika dilakukan secara sungguh-sungguh di kehidupannya akan membawa dampak positif untuk ekosistem di sekitar kita. Seusai bermain, coba aja dapatkan respon dari anak-anak akan lingkungan ekosistem di sekitarnya, bagaimana keadaannya dan bagaimana merawatnya. Bisa jadi anak akan jadi terispirasi dan berkeinginan untuk melestarikannya.
Baca juga: Video Ini Ingatkan Orang Tua Untuk Bermain Board Game Bersama Anak
5. Mengasah critical thinking, problem solving dan decision making
Beberapa board game membutuhkan pemainnya untuk bisa bertindak cepat atau berhitung kilat. Inilah yang akan memicu pemain untuk berpikir kritis (critical thinking) secara tepat dan cepat dalam segala situasi. Tentu proses berpikir kritis ini semakin didukung apabila board game yang dimainkan memberikan cukup ruang untuk pemain menentukan pilihan aksinya (decision making).
Aquatico memiliki semua unsur tersebut. Apalagi kalau memainkan mode kooperatif yang disebutkan sebelumnya. Tentu semua pemain harus bekerja sama menyelesaikan masalah (problem solving) dengan melihat keadaan atau kondisi ekosistem pemain lain.
Apa aksi yang paling pas (berpikir kritis sebelum beraksi), mengkomunikasikan ide atau gagasan dengan pemain lain sampai tercipta keputusan yang telah disepakati bersama (decision making), dan melihat apakah aksi tersebut membuat mereka menang (problem solving).
Baca juga: Main Board Game Bantu Asah Kemampuan Problem Solving, Critical Thinking dan Decision Making
Nah rupanya dari bermain satu game Aquatico yang dirancang bersama dengan Coral Triangle Center sebagai pakar konservasi kelautan ini ada banyak hal yang bisa dipelajari ya! Tidak sabar ingin memainkannya bersama anak? Aquatico bisa didapatkan cukup dengan memesannya secara online tanpa ayah/bunda atau bapak/ibu guru harus repot keluar rumah.
Mumpung masih ada diskon Rp50.000 untuk setiap pembelian Aquatico hingga tanggal 19 April mendatang. Mau langsung membelinya? Klik saja tautan katalog berikut:
Tersedia juga penawaran menarik jika kamu ingin menjadi reseller. Cukup pesan minimal 10 pcs dan dapatkan diskon 30%. Cari tahu selengkapnya mengenai reseller di bawah ini: