Sejumlah Board Game ini Angkat Wabah Jadi Tema, Ada yang Tentang Corona!

Lebih 100 hari sejak COVID-19 atau coronavirus menyerang di akhir tahun 2019 lalu. Tak main-main, sebanyak lebih dari 4 juta orang tercatat mengidap virus yang menyerang pernapasan tersebut, termasuk 14 ribu pasien yang berada di Indonesia. Dengan semua data tersebut, coronavirus resmi masuk ke dalam daftar wabah yang berada dalam pengawasan seluruh dunia.

Baca Juga: Riset Membuktikan: Bermain Board Game Mampu Kurangi Resiko Alzheimer?

Dilansir dari Wikipedia, wabah atau epidemi merujuk pada penyakit yang menyebar di daerah luas dan banyak orang, beserta kejadian tersebarnya penyakit tersebut. Saat ini dunia memang dibuat gempar oleh wabah coronavirus, namun sebenarnya kejadian ini bukan pertama kalinya. Beberapa penyakit seperti pes, kolera dan flu sempat juga menyerang manusia di era sebelumnya.

Meskipun munculnya wabah sangat berbahaya, sayangnya masih banyak penduduk yang menyepelekan hal tersebut. Menariknya, beberapa desainer board game rupanya cukup berinovasi mengangkat tema penyakit ke dalam permainan buatan mereka. Nah, berikut ini beberapa board game bertema wabah yang bisa kamu mainkan, yang pasti bisa menambah pengetahuanmu.

Pandemic

Berbicara tentang board game bertema penyakit, tentu saja semua akan teringat pada Pandemic. Co-operative game yang sempat menjadi nominasi Spiel des Jahres 2009 ini mengajak pemain bekerja sama meracik obat penawar untuk virus mematikan yang mengancam dunia. Setiap putaran, pemain bisa mengambil hingga 4 aksi pilihan: mengunjungi kota, menyembuhkan populasi terinfeksi, meneliti obat atau membangun pusat riset.

Dengan pilihan karakter berbeda, pemain harus bekerjasama membangun strategi dengan memanfaat kemampuan masing-masing. Kamu harus cepat karena penyakit yang kamu hadapi bisa menyebar dengan cepat. Jika kamu berhasil memusnahkan empat penyakit, seluruh pemain dinyatakan menang.

Rattus

Jauh di tahun 1347, benua Eropa pernah mengalami wabah pes yang disebabkan oleh tikus dan kurangnya kebersihan saat itu. Peristiwa yang dikenal dengan nama Black Death ini juga diangkat dalam sebuah board game berjudul Rattus. Dalam game ini kamu adalah penduduk wilayah Eropa dan harus menghindari wabah yang sedang menyebar cepat.

Selama permainan, kamu akan mendapat bantuan dari berbagai kelas penduduk; mulai dari petani yang mampu menumbuhkan populasi, hingga penyihir yang mengendalikan wabah dengan mantra. Waspadalah dengan tikus-tikus yang datang, karena artinya daerahmu sudah tidak aman lagi. Berdurasi 45 menit, tugas pemain adalah menahan jumlah populasi setinggi mungkin hingga penyakit berakhir.

Plague Inc. Board Game

Buat kamu fans berat game digital, tentu familiar dengan judul board game satu ini. Pasalnya board game ini memang diadaptasi dari video game populer dengan lebih dari 85 juta pemain, Plague Inc. Nah, jika dalam dua board game sebelumnya kamu harus berperang melawan penyakit, di sini kamulah si penyakit tersebut.

Nantinya setiap pemain adalah penyakit mematikan dan harus saling bertarung untuk menyebarkan virus masing-masing. Sebagai penyakit, kamu pun bisa mengembangkan gejala baru hingga kemudian memusnahkan populasi manusia. Memang agak menakutkan sih, tapi sepertinya game ini cocok untuk kamu yang tertarik mempelajari virus.

Clinic Deluxe Edition: The COVID-19

Menanggapi parahnya situasi masyarakat akibat virus corona saat ini, game designer bernama Alban Vinyard mendesain board game tentang COVID-19. Menariknya, latar belakang ia merancang game tersebut adalah karena profesi istrinya yang seorang perawat, dan ia memang selalu ingin membuat board game bertema kesehatan.

Berjudul Clinic: The COVID-19, dalam game ini tentu saja pemain harus bekerjasama memusnahkan virus corona dan menekan angka pasien seminimal mungkin. Rekrut dokter terhandal dan berikan pelayanan terbaik untuk menyelamatkan orang-orang yang terpapar virus. Menariknya, pemain bisa mengatur tingkat penyebaran virus dan tingkat penerapan isolasi diri yang dilakukan lho.

Merupakan ekspansi dari Clinic: Deluxe Edition yang rilis tahun 2019 lalu, saat ini game tersebut masih mengumpulkan dukungan di Kickstarter. Sejauh ini dana yang terkumpul sudah sejumlah $90.168 atau sekitar 1,3 milyar rupiah dari 1.927 pendukung! Demi membantu riset vaksin COVID-19, keuntungan yang dihasilkan secara penuh akan didonasikan untuk Pasteur Institute di Eropa dan Salk Institute for Biological Studies di Amerika Serikat.

Sumber: BoardGameGeek