Indonesia Select! BEKRAF & APIBGI Tunjuk 8 Board Game Indonesia Terbaik Sebagai Sorotan Utama SPIEL 2018
- HeadlineKabar IndustriKabar SPIELSPIEL 2018
- August 30, 2018
- 339
- 6 minutes read
Sebanyak 29 judul board game Indonesia dari berbagai kreator/penerbit yang telah lolos tahap seleksi awal berkumpul di Hotel Mercure Sabang, Jakarta pada tanggal 23 Agustus lalu untuk mengikuti proses penjurian final. Penjurian ini dilakukan untuk mencari partisipan yang akan mengisi booth Indonesia di SPIEL 2018 di bawah bendera Archipelageek yang diusung Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (BEKRAF).
Baca juga: Indonesia Punya Booth Seluas 66 Meter Persegi di Hall 3 SPIEL 2018, Apa Artinya?
Keesokan harinya, Asosiasi Pegiat Industri Board Game Indonesia (APIBGI) mengumumkan hasil dari penjurian. Terpilihlah 25 dari 29 judul yang lolos seleksi final dan berkesempatan untuk unjuk gigi di Jerman mewakili kontingen Indonesia di SPIEL 2018.
Dengan jumlah judul yang cukup banyak, para juri yang terdiri dari Bonifasius Wahyu Pudjianto (Direktur Pengembangan Pasar Luar Negeri Deputi IV Bidang Pemasaran BEKRAF), Sappe Sirait (Direktur Pengembangan Pasar Dalam Negeri Deputi IV Bidang Pemasaran BEKRAF), Galih Aristo (APIBGI Bidang Pemasaran, Distributor dan founder Arcanum Hobbies), Arie Setiawan (APIBGI Bidang Litbang, Dosen FTI Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga), Wicak Hidayat (APIBGI, Kontingen Indonesia Essen Spiel 2014, Jurnalis); memutuskan untuk memilih 8 judul yang akan menjadi sorotan utama booth Archipelageek yang disebut Indonesia Select.
Pemilihan Indonesia Select dilakukan dengan dua metode, yaitu berdasarkan diskusi dan penilaian. Menariknya, saat kelima juri di atas memutuskan hasil dengan diskusi, secara ajaib hasilnya sama dengan hasil yang muncul berdasarkan ranking dari penilaian. Urutannya pun sama.
Penasaran? Ini dia daftar Indonesia Select yang akan menjadi highlight Indonesia di Essen SPIEL 2018 berdasarkan total skor dari kelima juri (nilai maksimal yang bisa diberikan juri adalah 100).
Selanjutnya 16 judul lainnya yang juga lolos penjurian final adalah:
- Ibnu Batutah dari Maen Main
- Acaraki The Java Herbalist dari Hompimpa Games
- Kedai Kopi dari Manikmaya Games
- Raja Luwak dari Morfosic Studio
- Stockastic dari Coralis Entertainment
- Math Cat dari Hompimpa Games
- Bluffing Billionaires dari Masbro Studio
- Varna dari Morfosic Studio
- Roket Raket dari Manikmaya Games
- Senggal Senggol Gg. Damai dari Hompimpa Games
- Flipeek Medieval dari Coralis Entertainment
- Ulee Kareung dari Hompimpa Games
- Flash Juice dari Hompimpa Games
- Karnaval dari Hompimpa Games
- Oktet dari Morfosic Studio
- Bam-Bam Clash dari Tabletoys
Perlu diingat dan digaris bawahi, Indonesia hadir ke SPIEL 2018 tidak hanya dengan membawa game-game yang terpilih dalam Indonesia Select namun juga bersama ke-19 judul di atas. Ya! booth Archipelageek seluas 66 meter persegi di SPIEL 2018 akan diisi oleh 25 judul board game karya anak bangsa.
Baca juga: Terungkap! Inilah Penampakan 25 Finalis Open Call Board Game Indonesia untuk SPIEL 2018
“Karena booth kita luas, mengapa tidak semua yang ada di sini (saat penjurian) yang kita bawa ke Essen” Sahut pak Boni dari BEKRAF saat fase penjurian
Wah! Selamat untuk yang ikut serta, mari selalu doakan yang terbaik untuk industri board game Indonesia.