Gali Potensi Energi Terbarukan Lewat Board Game Akatara

HIVOS dan Kummara mengadakan sebuah proyek perintis mengenai renewable energy (energi terbarukan). Mereka mengimplementasikan metoda game-based learning untuk mengenalkan dan mendorong kesadaran masyarakat Sumba tentang energi terbarukan menggunakan board game berjudul Akatara.

Proyek perintis ini diimplementasikan di pulau Sumba pada bulan Mei 2018 lalu. Program dibagi menjadi 2 tahap. Tahap pertama adalah pelatihan untuk para guru (sebagai fasilitator belajar). Tahap kedua adalah implementasi metoda belajar langsung untuk siswa-siswa sekolah dasar dan menengah pertama. Peserta yang terlibat sebanyak 20 guru dan 50 siswa dari berbagai sekolah.

Game-based learning

Judul board game yang dirancang oleh tim Kummara dan HIVOS, memiliki arti “energi” dari bahasa Sanskerta. Permainan papan ini dapat dimainkan oleh berbagai usia. Permainan ini membangun kesadaran masyarakat tentang energi terbarukan dengan cara yang menyenangkan.

Board game tersebut mengajak para pemainnya untuk bekerja sama menerangi pulau sumba dengan energi terbarukan yang berasal dari matahari, air dan angin. Melalui proses bermain  Akatara, ide dan gagasan untuk energi terbarukan dapat dibangun dengan dampak positif.

Proyek perintis yang melibatkan metoda game-based learning ini didanai oleh Australia Global Alumni dan HIVOS. Akatara sendiri didesain dan diproduksi oleh Kummara dan HIVOS.